iklan

ciri-ciri iblis


Assalamualaikum wr.wb
Allah sudah menerangkan kepada kita segala sesuatu yang perlu kita ketahui tentang Iblis atau setan ini dalam kitab suci-NYA. Di antaranya sebagai berikut:
sesudah Adam dan Hawa bersama Iblis terusir dari Surga, maka terjadilah percakapan sebagai berikut antara ALLAH dan Iblis sebagaimana tertera dalam ayat-ayat Surah Al-Hijr, 34-43:
34. Berfirman ALLAH (kepada Iblis): keluarlah engkau dari syurga-KU, sesungguhnya engkau terkutuk.
35. Dan sesungguhnya laknat atasmu sampai hari kiamat (hari pembalasan).
36. Iblis menjawab: hai TUHANku, berilah kepadaku tempo sampai hari mereka di bangkitkan(kiamat).
37. Berfirman ALLAH: kepadamu di berikan tempo
38. Samapai waktu yang di tentukan itu(kiamat)
39. Berkata iblis : Hai TUHANku, karena engkau sudah sesatkan aku (keluar surga), maka aku akan hiasi kehidupan manusia di bumi (dengan kejahatan-kejahatan), dan aku pasti akan sesatkan mereka semua.
40. Melainkan hamba-hambaMU yang Ikhlas (beriman penuh)
41. Berfirman ALLAH: Ini (Aku beri) satu jalan yang lurus menuju kepada-KU(hidayah ALLAH yang berupa Agama).
42. Sesungguhnya hamba-hamba-KU (yang selalu menuruti jalan yang lurus) tidak ada kekuasaan bagimu terhadap mereka, kecuali hamba-hambaKU yang menjadi pengikutmu (yaitu orang-orang yang sesat).
43. Dan sesungguhnya Neraka Jahannam; tempat yang di sediakan bagi mereka semua.
Selanjutnya, iblis dengan tegas sekali menyatakan sikap hidupnya yang tak akan berubah-ubah sampai hari kiamat:
''berkata iblis: sesungguhnya ENGKAU ya TUHANku, sudah sesatkan aku, maka aku pasti akan halang-halangi mereka (manusia) dari jalan lurusMU (agamaMU) itu, aku akan goda mereka dari segala jurusan, dari muka, dari belakang, dari kanan dan dari kiri mereka, sehingga kebanyakan manusia itu nanti tidak akan pandai bersyukur (kepada Engkau).''(al-A'raf:16-17)
setelah mendengar sikap tegas dari iblis yang tak dapat di tawar-tawar lagi terhadap kita semua, ALLAH lalu memperingkatkan kita manusia untuk bersiap-siap terus-menerus menghadapi setan dan iblis itu, dan harus pula bersikap tegas, yaitu memperlakukan setan dan iblis itu sebagai musuh yang nyata. Yang tak boleh di bawa kompromi.
''hai bani Adam (manusia), janganlah kamu sampai dapat di perdayakan oleh setan-setan, sebagaimana telah terjadi atas 2 orang ibu bapakmu (Adam dan Hawa) sampai keduanya keluar dari surga, ia buka kan pakaian keduanya sehingga tampak kemaluan keduanya. Sesungguhnya ia (setan) dan golongannya dapat melihat kamu, sedangkan kamu tidak dapat melihat kepada mereka. Kami (Tuhan) menjadikan setan-setan itu menjadi pemimpin (ikutan) bagi orang-orang yang tidak beriman,'' (al-A'raf:27)
Dari keterangan ayat-ayat tersebut di atas, ternyata bahwa permusuhan atau perlawanan antara kita manusia dengan setan atau iblis itu adalah yang sebenarnya satu peraturan yang tak seimbang. Kita manusia tidak dapat melihat setan, sedangkan setan dapat melihat kita. Tak ubahnya 2 petinju yang sedang bertinju, seorang dengan mata tertutup, sedang yang lain dengan mata terbuka.
Dapatlah di pastikan matanya tertutup akan dapat di kalahkan knock out oleh yang matanya terbuka dengan gampang sekali.
Tetapi keadaan tidaklah seperti yang di terangkan itu. Sekalipun kita manusia tidak melihat terhadap musuh kita yang bernama iblis itu, tetapi kepada kita di beri ALLAH 2 kekuatan atau senjata yang amat hebat, sehingga kalau kita benar-benar mempergunakannya, maka keadaan akan sebaliknya. Bukan kita yang harus kalah dengan knock out, tetapi setan atau iblis itu yang akan kalah dengan mudah sekali.
Kedua kekuatan atau senjata itu ialah AKAL dan HIDAYAT ALLAH. Yang di dalam ayat-ayat al-Qur'an tersebut dinamakan JALAN LURUS. yaitu petunjuk-petunjuk dari ALLAH yang di sampaikan oleh Nabi-Nabi dan Rasul-Rasul, atau lebih tegas lagi ialah AGAMA ISLAM.
Semoga bermanfaat..

Salam ukhuwwah islamiyah penuh cinta dari ana (Haura Maryam Hafshah) untuk ukhty-wa akhy fillah di manapun berada...
Share on Google Plus

About Unknown

    Blogger Comment
    Facebook Comment

1 komentar: